Sebagian orang berpikir bahwa yang dimaksud dengan berpikir positif itu adalah memandang sesuatu dari segi positifnya saja. Padahal, kita tahu, segala sesuatu pasti memiliki sisi positif dan negatif sekaligus. Jika Anda hanya melihat hal-hal yang baik saja dari sesuatu, sesungguhnya Anda sedang berpikir secara negatif. Karena pikiran yang positif justru akan memberi Anda keragaman perspektif akan sesuatu, entah itu baik atau buruk, plus atau minus, mungkin atau mustahil, dan seterusnya. Mengacu pada perspektif yang tunggal dan abai terhadap perspektif lainnya adalah pangkal kejumudan dan kebebalan. Saya yakin bahwa tak seorang pun yang akan percaya jika pekawinan antara kejumudan dan kebebalan akan menghasilkan sakinah, mawaddah, wa rahmah.
Tampilkan postingan dengan label Humor. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Humor. Tampilkan semua postingan
Jumat, 26 Februari 2016
Kamis, 18 Februari 2016
Yang Ingin, Yang Perlu, Yang Wajib
"Siapakah yang wajib ditaati istri?" tanyamu.
Kamis, 31 Desember 2015
Punya
Maka terjadilah perbincangan lewat telepon itu. Simaklah dengan cermat.
Selasa, 17 November 2015
EP dan PE
Belajar pikih lewat radio biar fintar dan dafat fahala. Bingung ane, huruf EP dan PE mesti ada di mana fosisinya. Fagi-fagi begini sudah dafat ceramah soal pikih, jadi kefingin belajar pikih lebih intensip di fesantren pirtual biar gak ferlu tinggal di fondok.
Rabu, 23 September 2015
Menyepakati
Menyepakati tentu saja tidak berarti menyepak Mpok Ati.
Selasa, 22 September 2015
Orang Humoris Pasti Cerdas?
Tidak sepenuhnya benar. Kelucuan lebih sering merupakan hasil dari spontanitas yang berdaya kejut. Itu sebabnya banyak jenius yang tidak pandai melucu karena terlalu serius dan malah lebih suka menganalisis humor daripada melontarkannya. Nah, Anda sedang membaca sebuah analisis tentang humor. Itu sebabnya celoteh ini pastilah tidak lucu!
Senin, 21 September 2015
Gaul
Saya ketinggalan banyak hal. Tampaknya saya harus lebih menggaulkan diri, ya? Mohon kata gaul itu tidak diimbuhi dengan "-i".
Minggu, 20 September 2015
Menyenangkan dan Menyenangi
Hari-hari saya selalu menyenangkan dan menyenangi. Karena saya selalu mengerjakan dan mengerjai.
Kamis, 17 September 2015
HP
Sebelum shalat Jum'at, panitia masjid memberi imbauan: "Disampaikan kepada seluruh jamaah, yang membawa HP harap dimatikan." Maka melayanglah nyawa para jamaah yang membawa HP.
Kamis, 27 Agustus 2015
Ana Cinta Indonesia
Kuncinya adalah nationalism. Untuk menjadi bangsa yang besar kita harus confident dengan nationalism kita. Nah, untuk mengachieve semua itu claim nationalism harus difollowupi dengan attitude yang represent our personality kita. So, jangan sok luar negeri mindedlah. Orang lain akan menjudge kita dari what we do, how we behave dan last but not least, dari the way we talk!
Sabtu, 22 Agustus 2015
Tahu
Ketika penafsiran dilakukan oleh orang yang sok tahu, dunia akan buta dari kebenaran.
Rabu, 05 Agustus 2015
Senin, 03 Agustus 2015
Bid'ah
Seseorang bertanya: "Apakah penggunaan gelar 'haji' atau 'hajjah' itu termasuk bid'ah?"
Sabtu, 01 Agustus 2015
Di Situ
Di sini senang, di sana senang, di mana-mana hatiku senang, kecuali di situ. Entah mengapa, di situ, bahkan goyang dumang pun tak sanggup membuat masalah jadi hilang.
Kamis, 30 Juli 2015
Alphard
Alphard itu kesukaan banyak politisi. Mungkin karena ukurannya yang besar. Sigmund Freud bisa menjelaskan hal itu dengan menarik.
Minggu, 19 Juli 2015
Jaringan Islam Liberal Boobs
Daripada ikut-ikutan mengecam fenomena komunitas Jilboobs yang marak di FB & Youtube, saya lebih suka melihat fenomena ini dengan melapangkan dada untuk menampung tawa. Sebut saja mereka itu Jaringan Islam Liberal Boobs. Setidaknya, itu masih agak sedikit lebih bermartabat ketimbang Jaringan Islam Liberal Selangkangan.
Jumat, 17 Juli 2015
Selfie
Barang siapa mengenali diri (mungkin melalui selfie), maka ia mengenali Tuhannya.
Langganan:
Postingan (Atom)